Pemanasan Pekan 1

🔥 *```Pemanasan Pekan 1```*🔥

🌴 1. Apa perbedaan ilmu nahwu dan ilmu sharaf?
📚 Ilmu Bahsa Arab adalah kaidah kaidah untuk mengetahui bentuk kata-kata bhs arab serta keadaannya baik dlm bentuk tunggal maupun dlm susunan kata.
Penbertian ini mencakup definisi ilmu nahwu dan sharaf. Dengan fokus utama pembahasan, ilmu nahwu membahas susunan kata dari dan kondiai kalimat, adapun ilmu sharaf membahas perubahan kata dari satu bentuk ke bentuk yang lain.
Ilmu nahwu lebih fokus kepada bagaimana suatu kalimat itu disusun, serta aturan-aturan yang
terkait dengannya seperti harakat, letak kata, dan bentuk kata yg tepat sehingga suatu kalimat dapat dipahami dengan mudah.
Contoh : جلسَ زّيدٌ

🌴2. Jelaskan definisi fi'il, isim, dan huruf!
🌻 fi'il secara bahasa memiliki makna perbuatan atau kata kerja.
Dalam ilmu Nahwu, fi'il adalah kata yang menunjukkan suatu makna yang ada pada zatnya serta terkait dengan waktu contohnya فَتَحَ

🌻 isim secara bahasa memiliki arti "yang dinamakan" atau "nama" atau "kata benda". Sedangkan menurut ulama nahwu, isim afalah kata yang menunjukkan suatu makna yang ada pada zatnya akan tetapi tidak berkaitan dengan waktu , contohnya  قَلَمٌ

🌻 huruf secara bahasa memiliki arti huruf seperti yang kita kenal dalam bahasa Indonesia yang ada 26 huruf, sedangkan dlm bahasa Arab ada 28 huruf yang dkenal dengan huruf hijaiyah.
Tetapi huruf yang dimaksud disini adalah huruf hijaiyah yang memiliki arti. Contohnya وَ فَ بِ
Dan juga yang tersusun dari 2 atau lebih huruf yg memiliki arti. Contoh مِن عَن فِي

🌴3. Sebutkan ciri fi'il, isim dan huruf beserta beri contoh masing-masing 3!
📍Ciri fiil ada 4
1) Didahului huruf قَدْ (sungguh)
contoh:
💮 قَدْ أفْلَحَ المُؤْمِنُونَ (al mu'minun 1)
💮 قَدْ عَلِمَ كُلُّ أناسٍ مَشْرَبَهُم (al baqoroh 60)
💮 قَدْ سَمِعَ اللّٰه (al mujadilah1)

2) Didahului huruf سَ (akan)
Contoh:
🎁 سَيَقُولُ السُّفَهَآءُ مِنَ النَّاس...(al baqoroh 142)
🎁 ماذا سَتَفْعَلُ ?
🎁 أنّا سَأقْرَأُ القُرآن

3) Didahului huruf سَوفَ (akan, untuk waktu yang lebih lama dari س)
Contoh:
كلَّا سوفَ تَعلَمُونَ (at takatsur3)
فَسَوفَ يَعلَمونَ  (al ankabut 66)
فَسَوفَ يَدْعُو ثُبُورًا (al insyiqaq 11)

4) Diakhiri ta' ta'nits ت (tidak mempunya arti khusus, sebagai ciri fiil madhi  dhomir هي)
Contoh :  قالَت ضَرَبَتْ كَتَبَتْ

📍 Ciri isim
1) dilekati ال di awal
Contoh الكِتابُ القَلَمُ  الشَّمْسُ

2) bertanwin di akhir kata
Contoh قَلَمٌ كِتابٌ زَبْدٌ

3) didahului huruf jar
بِسْمِ↔ فِي غُرفَةٍ ↔ إِلَ مَسْجِدِ

🌴4. Jelaskan definisi aqidah!
Aqidah secara bahasa berasal dari kata العَقْدٌ yg bermakna  الرَب.طُ mengikat, الإبرامُ menguatkan, الإحكامُ mengokohkan, التَوثُقُ kuat/percaya, والشقدُّ بقوَة menguatkan/mengikat dg kuat, التماسك meberpegang erat, المراصَّةُ saling mengikat/susunan yg kokoh, الإثباةُ menetapkan, اليقين berkeyakinan, الجزمُ memastikan.
Jadi aqidah adalah ketetapan yg tidak menerima adanya keraguan bagi yg meyakininya. Jamaknya عقائد.
Kesimpulannya , apa yg diyakini manusia scr pasti d dlm hatinya maka itu adalah aqidah, baik itu benar maupun salah.
Aqidah secara istilah adalah suatu perkara yg harus dibenarkan oleh hati, dan jiwa merasa tenang dg perkara itu sehingga menjadinkeyakinan yg tetap tidak bercampur oleh keraguan.

🌴5. Jelaskan definisi ahlussunnah!
Ahlus Shunnah wal Jama'ah adalah mereka yg berpegang teguh pada sunnah Nabi Muhammad صلى اللّٰه عليه والسلام , para sahabatnya, dan orang -orang yang engikuti jejak dan jalan mereka, baik dalam 'aqidah, perkataan, maupun perbuatan, juga mereka yg istiqomah dalam berittiba' dan menjauhi perbuatan bid'ah.

🌴6. Jelaskan secara ringkas kandungan atau faidah dari hadits pertama!
Kandungan Hadits arba'in Nawawiyah yg ke 1 adalah mengenai niat.
Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap org akan dibalas berdasar apa yg dia niatkan. Siapa yg berhijrah krn ingin mendaparkan keridhaan Allah dan RasulNya, maka hijrahnya kpd Allah dan RasulNya. Dan siapa hijrahnya krn dunia yg dikehendaki, atau krn wanita yg ingin dinikahi, maka hijrahnya yg dia niatkan
🍁🍃Faidahnya: Hadits ini adalah salah satu pokok penting ajaran Islam. Imam Ahmad dan Imam Syafi'i berkata :Hadits tentang ini mencakup sepertiga ilmu.