Teknik Memulai Home-Education

Narasumber: Ibu Septi Peni Wulandani

Assalamu'alaikum wr.wb
Ayah bunda yg dirahmati Allah SWT

Sebelumnya kita pahami dulu HE adalah kewajiban syar'i kita sbg orangtua. Bahkan menurut saya justru jadi ilmu wajib bagi para calon ibu dan calon bapak. Home Education itu dimulai dari satu pemahaman para fasilitator utamanya yaitu kita sbg orangtuanya.

Maka mulailah :

a) Berdiskusi secara rutin antara anda dan pasangan ttg konsep HE. Tentukan jadwal khusus untuk anda bersungguh-sungguh membahas hal ini.

b) Seringlah belajar bersama dg pasangan kita ttg HE, baik dg silaturahim, ikut seminar, bedah buku dll kemudian segera tentukan apa hal-hal baik yg bisa segera kita terapkan di keluarga kita.

c) Berpeganglah teguh pada Al Quran dan Hadist sbg acuan utama kita mendidik anak. Yang lain hanya jadikan referensi, jangan justru membuat anda bingung.

d) Belajarlah melihat potensi unik anak-anak kita, kemudian perkuat sisi keunikan tersebut, ingat anak kita adalah "limited edition" hanya kita yg paham, jangan pasrahkan ke orang lain.

e) Mulailah membuat kurikulum untuk anak2 kita dengan sederhana, mulai dari aktivitas mereka 0-2 th, 2-7 thn.

f) Perkuat bonding anda bersama anak2 di usia 0-7 th ini. Perkuat dengan bahasa ibu dan bermain bersama alam. Jadi sebaiknya jangan terlalu dini memasukkan anak ke lembaga yang bernama "sekolah".

g) Ketika sudah memasuki usia sekolah perkaya wawasan anak dg berbagai konsep pendidikan. *Ingat* "sekolah" itu hanya bagian pilihan dari pendidikan, bukan satu-satunya.

h) Konsep utama HE adalah Iqra' dan thalabul 'ilmi. Jadi urusannya adalah belajar atau tidak belajar bukan sekolah atau tidak sekolah.

Komentar

Postingan Populer